Jabarhotnews – Marc Marquez tidak peduli dengan apa yang dikeluhkan rekan satu timnya di Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia ‘Pecco’.
Dalam konteks ini, sehubungan masalah pada bagian depan pacuan GP25.
Dia bahkan menegaskan tidak melihat masalah tersebut lebih serius dan pilih fokus saja pada upayanya untuk terus mempersembahkan kemenangan.
Terlebih saat ini memimpin standing point MotoGP 2025.
Pembalap yang saat ini sudah berusia 32 tahun tersebut juga menegaskan bahwa pesaing kuatnya di Aragon adalah adiknya sendiri Alex Marquez (BK8 Gresini Racing Team) yang disebutnya konsisten.
Jadi bukan Pecco yang memang sedang berjuang dengan kepercayaan diri dan motivasi.
“Di Jerez, saya sudah mengatakan bahwa adik saya adalah rival terkuat. Orang-orang mengira saya melakukannya untuk memberi tekanan pada salah satu dari mereka, tapi saya mengatakan apa yang saya rasakan. Saat ini, dia adalah pesaing terkuat dan paling konsisten, dan hasilnya menunjukkan itu. Dia adalah pembalap yang sangat serbaguna, sangat konsisten dan cepat di semua jenis sirkuit dan situasi, “ujar Marc Marquez yang dilansir dari Speedweek.
Lebih lanjut, ketika juara dunia MotoGP 2019 tersebut ditanya tentang masalah pada bagian depan Ducati GP25 yang notabene dikeluhkan oleh Bagnaia, ia menjawab:
“Saya tidak tertarik dengan apa yang mungkin terjadi pada Bagnaia. Saya tidak melihatnya. Saya fokus pada pekerjaan saya, untuk mendapatkan 100 persen dari apa yang saya miliki, dan saya melihat siapa pembalap tercepat kedua di atas Ducati, yaitu Alex. Saya tidak tahu apa yang sedang diuji oleh Pecco, “tambah Marc Marquez yang saat ini pimpin klasemen sementara MotoGP.