Jabarhotnews – Momen Idul Adha masih terasa, apalagi dengan tambahan hari libur pada Senin, 9 Juni 2025.
Di waktu Idul Adha seperti sekarang, menu makanan dari olahan daging menjadi paling banyak ditemui.
Daging kurban biasa diolah menjadi sate, rendang, kalio, tongseng, dan sebagainya.
Meski menu bervariasi, namun bahan dasar utamanya tetap daging yang meski kaya protein, namun tidak disarankan untuk dikonsumsi berlebihan.
Pasalnya, daging memiliki sedikit serat yang bisa mengganggu proses pencernaan, bahkan sampai sembelit.
Ada beberapa makanan yang disarankan untuk dikonsumsi juga sebagai penyeimbang daging.
Buah
Buah-buahan mengandung banyak vitamin, mineral, dan serat yang membantu dalam proses pencernaan.
Sementara daging yang memiliki banyak lemak dan kurang makan makan berserat bisa berpotensi sembelit.
Makan buah bisa dalam bentuk salad atau buah segar.
Untuk menetralkan tubuh usai makan daging, bisa pilih buah seperti jeruk, nanas, atau apel.
Sayur
Sayur memiliki banyak kandungan serat yang sangat baik untuk membantu proses pencernaan.
Selain itu, konsumsi sayur juga bisa membantu mengurangi lemak jenuh dalam tubuh.
Saat makan daging, disarankan juga untuk menambah menu sayur agar gizi yang masuk pun seimbang.
Minum Air Hangat Setelah Makan Daging
Air hangat ini berfungsi untuk menenangkan sistem pencernaan dalam tubuh.
Banyak minum air juga bisa membantu memecah gizi, sehingga makanan bisa dengan gampang dicerna usus.
Sebaliknya, apabila banyak makan daging tapi kurang minum, usus akan menyerap air dari makanan dan mengakibatkan dehidrasi hingga sembelit.
Minum Teh Herbal
Teh herbal yang bisa diminum seperti teh jahe, peppermint, atau teh hitam di mana bisa membantu jadi penetral setelah makan daging.
Dengan minum teh herbal, bisa mengurangi gas dan kembung dalam perut, sehingga pencernaan menjadi lancar.
Teh herbal juga memiliki sifat antiradang yang bisa mengurangi rasa tak nyaman setelah banyak makan daging.