Jabarhotnews – Suasana Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan mendadak memanas usai sidang perdana kasus dugaan pemerasan dengan terdakwa sekaligus artis Nikita Mirzani, Selasa, 24 Juni 2025.
Sidang yang sedianya berlangsung lancar berubah tegang setelah persidangan selesai, hal itu lantaran Nikita memperlihatkan kemarahannya kepada petugas kejaksaan.
Mulanya, agenda sidang itu pembacaan surat dakwaan terhadap Nikita dan asistennya, Ismail Marzuki.
Sidang sempat berlangsung kondusif, bahkan Nikita terlihat tenang ketika meninggalkan ruang sidang setelah mendengarkan seluruh dakwaan yang dibacakan jaksa penuntut umum.
Ketika hendak berjalan ke ruang tahanan, Nikita terlihat terlibat ketegangan usai petugas kejaksaan juga terlihat mendorong Nikita agar terus berjalan dan tidak memberikan komentar kepada awak media.
Tindakan tersebut memicu kemarahan dari ibu tiga anak tersebut, yang merasa haknya untuk berbicara telah dihambat.
Tak tinggal diam, Nikita langsung meluapkan amarahnya dengan suara lantang yang membuat para jurnalis dan hadirin sidang terkejut.
“Enggak bakal kabur, kok, santai aja. Tangan sudah diborgol, santai aja. Enggak perlu takut saya ngomong apa, kayak apa aja. Santai aja, gua bukan pembunuh,” tegas Nikita kepada petugas kejaksaan di PN Jakarta Selatan, pada Selasa, 24 Juni 2025.
Sontak, suasana di lorong pengadilan menjadi riuh. Nikita menuntut agar diberi ruang untuk bicara, dan mempertanyakan mengapa dirinya diperlakukan seolah hendak mengganggu proses hukum. Nikita juga membandingkan perlakuan terhadap dirinya dengan tokoh politik, Hasto Kristianto.
“Setop, setop. Saya mau ngomong! Bapak Hasto aja boleh ngomong, kalian (petugas kejaksaan) kalau enggak ada apa-apa enggak usah takut, santai. Dari kemarin saya sudah diam loh, tiga bulan,” serunya.
Pernyataan Nikita itu pun langsung menjadi sorotan, mengingat Nikita selama ini dikenal vokal dan tidak segan menyuarakan pendapatnya di hadapan publik.
Hingga kini, pihak kejaksaan belum memberikan tanggapan resmi terkait insiden tersebut.
Sidang berikutnya dijadwalkan digelar dalam waktu dekat, sementara perhatian publik masih tertuju pada perkembangan kasus yang melibatkan sang artis.